Transportasi kereta api selalu diandalkan untuk mengantarkan penumpang mencapai tempat tujuan. Tidak heran, kereta api memang cepat, tanpa macet, dan fasilitas memadai. Penumpang dapat memilih sub kelas kereta api ekonomi atau eksekutif sesuai keinginan. Sebelum memilih, ketahui perbedaan kereta ekonomi dan eksekutif terlebih dahulu.
5 Perbedaan Kereta Ekonomi dan Eksekutif, Apa Sajakah Itu?
Setiap sub kelas kereta api menawarkan harga dan fasilitas berbeda. Perbedaan sub kelas kereta api berdasarkan jenis fasilitas dan layanan yang didapatkan. Dengan mengetahui perbedaan sub kelas kereta api, penumpang dapat mengetahui detail harga dan fasilitas yang tersedia, sehingga perjalanan jauh terasa lebih menyenangkan. Berikut ini perbedaan kereta ekonomi dan eksklusif:
1. Harga Tiket
Perbedaan pertama kereta api sub kelas ekonomi dan eksekutif adalah harga yang ditawarkan. Bagi penumpang yang memiliki budget rendah saat bepergian lebih memilih kereta api sub kelas ekonomi karena harga yang ditawarkan lebih terjangkau. Namun, dari segi fasilitas juga cukup baik dan membuat penumpang nyaman.
Sedangkan, untuk kereta api sub kelas eksekutif, penumpang harus menyiapkan budget yang lebih mahal. Namun, tidak usah khawatir karena ada harga ada kualitas. Sub Kelas kereta api eksekutif menyediakan layanan yang super nyaman dan membuat betah.
2. Susunan Tempat Duduk
Dari segi tempat duduk, kereta api ekonomi dan eksekutif memiliki perbedaan yang mencolok. Kereta api sub kelas ekonomi menawarkan tempat duduk berhadapan 2-3 dan 3-3, tergantung dari kereta yang dinaiki. Selain itu, sandaran kursi sub kelas ekonomi membuat posisi duduk dengan punggung lebih tegak. Penumpang juga tidak bisa memiringkan kursi sesuai keinginan.
Sedangkan, kereta api sub kelas eksekutif memiliki tempat duduk susunan 2-2. Kursinya sangat empuk dan penumpang dapat mengatur kemiringan sandaran tempat duduk sesuai keinginan. Selain itu, penumpang juga dapat merentangkan kakinya karena dilengkapi ruang kaki lebar dan pijakan kakinya di depan agar tidak pegal.
3. Fasilitas Pendingin
Perbedaan kereta ekonomi dan eksekutif yang lain dapat dilihat dari fasilitas pendingin. Meskipun harga tiketnya terjangkau, namun sub kelas ekonomi tetap menyediakan fasilitas pendingin alias AC. Namun, penumpang tidak boleh diperbolehkan merokok, jika melanggar, maka penumpang akan diturunkan di stasiun berikutnya.
Subkelas eksekutif juga memiliki fasilitas pendingin, namun hawanya sangat dingin. Bahkan, jika malam hari, penumpang disarankan memakai selimut agar tidak kedinginan. Sama dengan sub kelas ekonomi, penumpang juga tidak diperbolehkan merokok.
4. Colokan Listrik
Tidak perlu khawatir, jika menaiki kereta api sub kelas ekonomi dan dalam perjalanan kehabisan daya baterai ponsel. Subkelas ekonomi menyediakan satu meja kecil untuk mengisi daya ponsel. Selain itu, penumpang bisa mendapatkan bantal dengan cara memesannya. Namun, dibutuhkan biaya tambahan.
Sedangkan, untuk sub kelas eksekutif sudah tersedia fasilitas colokan listrik yang dapat digunakan untuk mengisi daya ponsel. Lebih nyamannya lagi, penumpang dapat menikmati fasilitas bantal dan selimut secara gratis khusus untuk perjalanan tertentu saja.
5. Durasi Perjalanan
Dari segi durasi perjalanan antara sub kelas ekonomi dan eksekutif juga memiliki perbedaan. Kereta api sub kelas ekonomi harus menempuh perjalanan lebih lama karena kereta api berhenti di hampir semua stasiun. Namun, penumpang dapat memilih destinasi untuk dikunjungi dengan harga terjangkau.
Berbeda dengan sub kelas ekonomi, sub kelas eksekutif akan menempuh durasi perjalanan lebih cepat karena kereta api tidak berhenti di setiap stasiun, sehingga perjalanan yang ditempuh jauh lebih cepat dengan jarak tempuh yang sama dengan sub kelas ekonomi.
Baca Juga: 5 Posisi Pekerjaan dan Gaji Pegawai di Kereta Api
Itulah 5 perbedaan kereta ekonomi dan eksekutif, sehingga penumpang tidak perlu bingung memilih sub kelas kereta api yang disediakan. Tentunya, harga terjangkau atau mahal sudah sepadan dengan fasilitas yang didapatkan.